Obat Corona Covid-19 Ditemukan oleh Perusahaan Fotografi
 |
Salam jepret dan kokang sobat analogers. Apa kabar semuanya. Admin doakan semoga sobat semua dalam keadaan sehat selalu. Tetap jaga kesehatan terutama kekebalan tubuh kita atau sistem imun agar terhindar dari terjangkitnya wabah virus Corona Covid-19.
Berbicara mengenai virus Corona yang saat ini sedang mewabah seantero jagad raya di tahun 2020, kira-kira ada tidak ya hubungan antara virus Corona dengan fotografi? Hmmm kayanya gak ada deh min. Ada kok sobat.
Di tulisan ini admin akan memberikan informasi terkait hubungan virus Corona dan fotografi dimana mudah-mudahan dapat sedikit mengurangi kepanikan di dalam masyarakat, khususnya rakyat Indonesia. Hadapi semuanya dengan tenang dan hindari hal-hal yang dapat menyebabkan tertularnya virus tersebut.
Obat Virus Covid-19 telah ditemukan
Dari informasi yang dimuat di beberapa portal berita online baik dalam dan luar negeri, kabarnya saat ini obat antivirus Corona Covid-19 sudah ditemukan. Sobat tahu tidak siapa yang menemukannya? Perusahaan yang menemukannya sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia yaitu Fujifilm.
Wait..wait..min bukannya Fujifilm itu perusahaan yang memproduksi kamera dan roll film merk Fujifilm ya. Memang betul sobat, selama ini kita hanya tahu Fujifilm sebagai produsen kamera asal Jepang yang memproduksi kamera analog maupun digital dan produsen roll film. Tapi ternyata Fujifilm Group memiliki anak perusahaan yang concern di bidang riset dan chemical atau obat-obatan yang bernama Fujifilm Toyama Chemical Co., Ltd.
Fujifilm Toyama ini sudah melakukan riset mengenai virus Corona dari tahun 2014 dan menghasilkan obat antivirus Corona yang bernama Favipiravir lalu dijual dengan nama merk dagang Avigan. Kabarnya dokter-dokter negeri Tiongkong memberikan obat tesebut kepada 350 orang yang terjangkit virus Covid-19 dan dinyatakan negatif setelah 4 jam meminumnya.
Oleh karena itu, dokter-dokter di Tiongkok menganjurkan obat Avigan kepada seluruh umat manusia di muka bumi yang terjangkit virus Corona. Alhasil, akibat penemuan obat Avigan ini, saham Fujifilm Tomaya mengalami peningkatan drastis di bursa saham Jepang.
Fujifilm Toyama penemu obat Avigan
Fujifilm Toyama Chemical sendiri didirikan pada 5 Desember 1968 sebagai perusahaan patungan antara Daiichi Seiyaku Group dan U.S Mallinckrodt. Kemudian, pada tahun 2006, perusahaan ini secara keseluruhan menjadi milik Fujifilm Corporation. Tahun 2007 berganti nama menjadi Fujifilm RI Pharma Co., Ltd.
Selanjutnya, pada tahun 2018 bergabung dengan Toyama Chemical dan namanya pun berubah menjadi Fujifilm Toyama Chemical Co., Ltd. Semenjak 2014, perusahaan ini mengembangkan obat Avigan dan telah diberikan kepada pasien Corona di Jepang sejak Februari 2020.
Semoga dengan adanya penemuan obat tesebut, kita berharap virus Corona Covid-19 segera menghilang dari muka bumi dan kita dapat beraktifitas kembali seperti sebelumnya.
0 comments:
Post a Comment